Kamis(22/10) - Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DisdagperinkopUKM) menghadiri rapat mengenai program- program yang akan dijalan pada tahun 2021 , yang di hadiri oleh sekertaris daerah (sekda) Kabupaten Buleleng, Drs.Gede Suyasa,M.Pd, tim Ekonomi kabupaten buleleng ,Asisten 2, beserta Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buleleng dan Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng pada Rabu,21 Oktober 2020.
Dari hasil rapatnya, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DisdagperinkopUKM) Drs. Dewa Made Sudiarta,M.Si menyampaikan bahwa , sesuai arahan Sekda Kabupaten Buleleng, DisdagperinkopUKM akan fokus upaya- upaya sejalan dengan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dan di DisdagperinkopUKM akan lebih banyak melakukan upaya- upaya pemulihan ekonomi khususnya pada pelaku- pelaku UKM yang terkena dampak pandemi COVID-19 berupa perluasan akses untuk pemberian bantuan stimulus usaha bagi pelaku- pelaku UKM sampai sekarang sudah 28.000 alokasi dari program pusat dan provinsi , menguatkan kapasitas kompetensi pelaku-pelaku UKM sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini, termasuk juga kemasan- kemasan produk,dan juga menguatkan akses pemasaran produk- produk UKM.
Tidak hanya itu, Drs. Dewa Made Sudiarta,M.Si juga menyampaikan bahwa , ada juga beberapa program kedepan, yaitu infrastruktur fisik khususnya pasar rakyat yang di kelola oleh desa adat , ada 2 pasar yang akan di usulkan yaitu pasar rakyat Desa Suwug yang sudah di usulkan lewat TP dan Pasar Rakyat Julah yang masing- masing anggaran 3,1 milyar Rupiah. Dan untuk pengembangan koperasi , DisdagperinkopUKM juga telah mengusulkan program- program untuk menumbuhkan dan menggerakan koperasi- koperasi sektor real termasuk unit- unit usaha yang mendukung pengembangan produk- produk lokal Buleleng , mendukung stimulan dana bagi KSP yang bergerak di setor real ,berupa bantuan dana imbah uang kepada koperasi- koperasi, sehingga akan efek percepatan pemulihan ekonomi. Dan untuk di sektor perdagangan DisdagperinkopUKM akan mendorong untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan pokok, ketersediaan stok, dan bahan penting lainnya yang akan di fokuskan mempromosikan produk-produk unggulan melalui pemasaran atau melalui event- event baik itu di laksanakan secara virtual maupun secara tatap muka.